Kamis, April 27, 2006

TEMAN JIWA


untuk Khodijah

Seperti baru kemarin kita berpelukan
Dalam damai tak terkata
Menyatu tawa di taman rindu
Kita semai bersama

Tatap cakrawala
atas menara pemandu haluan
Hanya tuk mengungkap
Betapa gagu aku padamu
Tak setegas bagaskara itu

Semalam,
Seekor pari mengibaskan lecutnya
Membimbing aku menekan nomormu
Membangunkan jiwa dalam resah
Betapa gundah ini telah meluap
Mencuri ceruk untuk temukan muara

Ada doa tak terkata
Untukmu teman jiwa
Semoga tabah jalani kisahmu
Cukup disini saja (tanganku menunjuk dada)
kusimpan semua
Untukmu teman jiwaku

Cilegon, April 2006
damarati

2 komentar:

Anonim mengatakan...

assalamu'alaikum
halo bro apakabar? sudah lama nggak ketemu nih,kapan ente bisa main ke surabaya? :D
oya, mendingan ikutan muslim blogger wan, biar bisa share dg temen2 muslim yang lain...ok?

Anonim mengatakan...

assalamualaikum,wr.wb.

gak sengaja terbaca bloggermu, eh muncul temenku, wanja. salam kenal, aku Aisyah Anggraini, panggil aja Rini...

semoga kita bisa jadi teman baik;
08127328328

wassalam,,,
ra_fijies@yahoo.com