Selasa, Agustus 16, 2005

Aku Merinding

nurani luluh
anak bangsa tercabik
tak kuasa mengaduh
Isak telah lama sesak
ruang kalbu buntu
Iring-iringan keranda
mengibarkarkan bendera
bertuliskan busung lapar
umbul-umbul lumpuh layu
pengusungnya berjamaah
memakai bendana
bertuliskan ”tidak lulus“
Di gedung beratap hijau
secuil jelma minta kenaikan tunjangan
mengeluh dua puluh juta tak cukup
Padahal mereka dahulu
mengajukan diri
untuk jadi wakil
yang busung lapar,
yang lumpuh layu,
yang tidak lulus,
yang ...masih banyak
yang menggigil dan merinding
hingga kering
untuk raih sekeping
penyambung nafas hingga hening
Aku merinding menyaksikan semua
telanjang di depan mata

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Many in Morris logging on for blogging craze
Twice weekly, the Randolph married father of three posts his musings about various issues on the Internet, at martysbonmots.blogspot.com, for anyone to read, and he encourages others to join him.
Hey, you have a great blog here! I'm definitely going to bookmark you!

I have a TV Direct site. It pretty much covers TV Direct related stuff.

Come and check it out if you get time :-)